Umur Ibu Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Kassi-Kassi

Abstrak

 Anemia merupakan kelainan hematologis yang paling umum terjadi pada kehamilan. Menurut WHO secara global prevalensi anemia pada ibu hamil di seluruh dunia adalah sebesar 41.8 %. Salah satu penyebab anemia pada kehamilan yaitu umur ibu. Tujuan dalam penelitian ini diketahui hubungan umur dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Jenis penelitian Analitik Observasional dengan desain Cross Sectional pada bulan Mei 2020 di Puskesmas Kassi-Kassi. Populasi dengan menggunakan data sekunder seluruh ibu hamil pada bulan Januari 2019 s.d Januari 2020. Sampel berupa data ibu hamil sejumlah 48 sampel yang diambil menggunakan teknik Accidental Sampling. Analisa data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji statistik Chi Square. Hasil menunjukkan kejadian anemia sebanyak 31 (65%) dan 17 (36%) yang tidak anemia, umur beresiko sebanyak 8 (17%) dan umur tidak beresiko sebanyak 40 (83%). Analisa statistik menunjukkan ada hubungan bermakna antara umur dengan kejadian anemia diperoleh p-value 0.00 dengan nilai OR = 13,5 dan 95% CI antara 3,23 - 56,68 bahwa ibu hamil pada umur beresiko (< 20 - >35 tahun) berpeluang mendapatkan anemia 13,5 kali dibandingkan dengan ibu hamil pada umur tidak beresiko (20-35 tahun).