PERBEDAAN PENGETAHUAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN PENYULUHAN PADA SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 5 PALU

Abstrak

Infeksi Menular Seksual (IMS) masih merupakan masalah nasional, diantaranya para remaja yang merupakan target penting dalam upaya pencegahan dan edukasi menuju perubahan perilaku berisiko tinggi.. Salah satu penyebab terjadinya infeksi menular seksual adalah tingkat pengetahuan remaja yang relatif masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah diketahui ada perbedaan pengetahuan siswa sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan tentang infeksi menular seksual di SMA Negeri 5 Palu. Sampel penelitian ini adalah 74 responden siswa kelas X dengan teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan before after study. Instrumen penelitian ini kuesioner dengan uji t-test dan uji peired t- test. Teknik analisa data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan menggunakan bantuan program aplikasi statistik dalam pengolahannya. Hasil analisa kuesioner menunjukkan perbedaaan pengetahuan sebelum penyuluhan 29,89 % dan sesudah penyuluhan 42,82 %. Hasil uji statistik diperoleh nilai ρ = 0,000 (nilai ρ < 0,05) maka hipotesis diterima, berarti ada perbedaaan pengetahuan siswa tentang infeksi menular seksual sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan dan secara keseluruhan tingkat pengetahuan remaja tentang infeksi menular seksual di SMA Negeri 5 Palu berada pada kategori kurang baik.