Hubungan Usia Menarche Dengan Kejadian Dismenorea Pada Remaja Putri Di SMA Negeri 2 SIGI

Abstrak

Istilah"menarche"mengacu pada permulaan siklus menstruasi pertama, yang ditandai dengan lepasnya lapisan rahim, yang dilapisi dengan banyak pembuluh darah, dan selanjutnya keluarnya darah dari alat kelamin wanita.Siklus menstruasi pertama biasanya dimulai antara usia 11 dan 16 tahun. Darah menstruasi adalah produk sampingan dari pelepasan lapisan rahim yang terjadi selama menstruasi. Gangguan ginekologi telah menyerang sebagian besar wanita yang pernah menstruasi, dan keluhan yang paling banyak dialami wanita pada fase menstruasi adalah nyeri haid. Dismenore adalah istilah untuk nyeri yang dialami selama siklus menstruasi. Penyakit yang disebut dismenore terjadi saat menstruasi dan bermanifestasi sebagai kram atau nyeri di perut. Tujuan penelitian ini adalah untuk memastikan hubungan antara usia menarche dan prevalensi dismenore pada remaja putri di SMA Negeri 2 Sigi. Analisis terhadap variabel terikat dan variabel bebas dilakukan secara bersamaan dalam penelitian dengan desain cross sectional yang merupakan jenis penelitian analitik. analisis data uji chi kuadrat. Dengan menggunakan metode purposive sampling, sampel berjumlah 77 responden. Temuan penelitian yang memiliki nilai p-value 0,708 (p> 0,05) menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara kejadian dismenorepadaremajaputridengan usia menarche, sehinggadisimpulkanbahwa tidak ada hubungan antara kejadian dismenore pada remaja putri dengan usia menarche. Di SMA Negeri 2 Sigi, remaja putri mengalami dismenore setelah usia lanjut. Nasehat SMA Negeri untuk remaja putri